Kisah Martunis dan Foto Pertama Kali Bertemu CR7

Minggu pagi, 26 Desember 2004, Martunis berencana bermain sepak bola bersama teman-temannya di lapangan sepak bola kampung. Dia bahkan sudah memakai kostum nasional Portugal yang bajakan yang ia beli di kota Banda Aceh. Tiba-tiba datang gelombang tsunami. Martunis yang saat itu baru duduk di kelas III Sekolah Dasar bersama ibunya, Salwa; kakak laki-laki, Nurul A’la (12 tahun) ; dan adiknya, Annisa (2 tahun), berupaya menyelamatkan diri dengan menumpang pick up tetangganya. Pada saat itu, bapaknya sedang bekerja di tambak.

timthumb.php

Saat digulung ombak tsunami, pick up pun tenggelam. Martunis, ibu, dan dua saudaranya tenggelam bersama mobil yang ditumpangi. Lalu, entah bagaimana ceritanya, ia terbawa gelombang dan muncul ke permukaan air. Sebelum terpisah dengan kakak, adik serta ibundanya, Martunis sempat menarik lengan adiknya yang minta tolong, namun tangan mungilnya kalah oleh arus tsunami. Ibu, kakak dan adiknya pun hilang terseret arus tsunami, sehingga berpisah selamanya.

martinez-130626a


Martunis selamat setelah meraih sepotong kayu, lalu terapung-apung. Kemudian dia berpindah ke kasur yang melintas di dekatnya, tapi nahas, kasur itupun tenggelam. Lalu dia memanjat sebatang pohon untuk bertahan hidup. Dia selamat setelah terseret arus tsunami yang kembali lagi ke laut dan terdampar di kawasan rawa-rawa dekat makam Teungku Syiah Kuala.

1

Setelah 19 hari bertahan, penduduk menemukan Martunis pada 15 Januari 2005. Warga menyerahkan dia kepada awak televisi Inggris yang kebetulan meliput di wilayah itu. Dalam sekejap gambar Martunis yang masih mengenakan kaus timnas Portugal, beredar di stasiun televisi Eropa.

cristiano-ronaldo-dan-martunis-tahun-2005-_130626111032-308

Bocah kurus berkulit hitam itupun menarik simpati bintang top sepak bola Portugal seperti Luis Figo, Nuno Gomes, Cristiano Ronaldo, pelatih Luiz Felipe Scolari, serta Gilberto Madail, ketua Federasi Sepak Bola Portugal. Akhirnya Federasi Sepak Bola Portugal mengundang secara resmi Martunis ke negaranya.

martunis

Pada Juni 2005, didampingi ayahnya, Sarbini, dan Teuku Taharuddin, dokter yang mendampingi, berkunjung ke negara Portugal dan mendapatkan hibah uang 40 ribu Euro atau lebih dari 500 juta rupiah.

ronaldo-aceh

Selain diundang ke Portugal, tahun 2006 lalu penyanyi Madonna juga mengundang Martunis dan Sarbini ke London, tempat tinggal Madonna bersama keluarganya. Mereka berdua diajak berkeliling tempat rekreasi terkenal serta kota-kota di Inggris.

Comments

Popular posts from this blog

Dzikir dan Do'a Setelah Sholat Lengkap

Bacaan Dzikir Setelah Sholat

Biografi KH Wahid Hasyim

Oleh-oleh Non Makanan Surabaya, cuma 35ribu

Do'a Setelah Sholat